Liputanbojonegoro.com, Jedda – Panggung Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia langsung menyajikan laga penuh drama saat Timnas Indonesia menghadapi raksasa Timur Tengah, Arab Saudi, di King Abdullah Sports City, Kamis dini hari (9/10/2025) WIB. Dalam duel yang berlangsung sengit dan penuh emosi, skuad Garuda harus mengakui keunggulan tipis tuan rumah dengan skor 2-3.
Indonesia menunjukkan keberanian dan determinasi tinggi, membuat Arab Saudi bekerja keras sepanjang 90 menit. Namun, insiden-insiden krusial di kotak penalti dan keampuhan serangan balik The Green Falcons menjadi pembeda hasil akhir.
Laga baru berjalan sepuluh menit, tensi langsung memuncak. Setelah tinjauan panjang melalui VAR, wasit menghadiahkan penalti untuk Indonesia karena handball. Kevin Diks, tampil dingin sebagai eksekutor dan berhasil membawa Garuda unggul 1-0. Di menit ke-11, di Stadion sempat terhenyak oleh gol cepat ini.
Sayangnya, kegembiraan suporter Merah Putih hanya bertahan sekejap. Hanya enam menit berselang, Arab Saudi langsung membalas lewat gol balasan melalui W Saleh menit ke-17 yang menyamakan kedudukan.
Puncak drama terjadi mendekati jeda. Kontroversi kembali mewarnai lapangan setelah VAR lagi-lagi dilibatkan, menghasilkan penalti kedua—kali ini untuk Arab Saudi. F. Albrikan sukses menjalankan tugasnya, membalikkan keadaan menjadi 1-2 untuk keunggulan tuan rumah saat turun minum.
Memasuki paruh kedua, Arab Saudi yang didukung penuh suporternya meningkatkan intensitas. Kelengahan di pertahanan Garuda harus dibayar mahal ketika F. Albrikan menit ke- 62 kembali mencatatkan namanya di papan skor. Ia dengan cepat menyambar bola muntah, mengubah kedudukan menjadi 1-3.
Meski tertinggal dua gol di markas lawan, semangat juang Indonesia patut diacungi jempol. Mereka terus mencari celah pertahanan Arab Saudi. Perlawanan heroik itu belum berbuah manis jelang laga usai. Gelandang pengatur serangan, Thom Haye, melepaskan tendangan bebas roket yang spektakuler, sayang masih bisa di tepes penjaga gawang Arab Saudi.
Serang demi serangan Timnas Indonesia terus di lakukan pada menit ke-86 VAR meninjau handball dilakukan bek Arab Saudi Nawaf Bu Washl saat berduel dengan penyerang Timnas di kota pelnati. Wasit memberikan penalti untuk Indonesia.
Kevin Diks yang kembali menjadi eksekutor pelnati di menit ke-88 sukses menjalankan tugasnya untuk membawa Indonesia menipiskan jarak ketertinggalan menjadi 2-3.
Gol indah ke dua K. Dink tersebut menjadi sinyal perlawanan terakhir Garuda. Sayangnya, waktu yang tersisa tidak cukup untuk menyamakan kedudukan.
Kekalahan ini memaksa Timnas Indonesia harus bekerja ekstra keras di dua laga sisa putaran ini. Mereka harus segera mengalihkan fokus untuk pertandingan berikutnya yang tak kalah penting.
Tantangan berikutnya sudah menanti: Indonesia akan berhadapan dengan Irak pada hari Minggu (12/10/2025) dini hari WIB.