LAMONGAN – Pemerintah Indonesia menggalakkan program swasembada pangan untuk meningkatkan ketahanan pangan nasional. Upaya ini melibatkan berbagai daerah, termasuk Lamongan. Melalui berbagai program, seperti penanaman jagung di lahan tidur, diharapkan bisa menyuplai kebutuhan pangan masyarakat serta meningkatkan pendapatan petani lokal.
Pada hari Rabu, (25/01/2025). Wakil Bupati Lamongan, Dirham Akbar Aksara, melakukan panen raya jagung di Desa Tebluru, Kecamatan Solokuro, di lahan seluas 11 hektar.
Panen ini merupakan bentuk konkret dari program swasembada pangan yang digalakkan oleh pemerintah, sesuai dengan arahan Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto.
Panen jagung di kawasan ini mampu mencapai hasil 5,5 ton per hektar, berkat pengelolaan yang melibatkan masyarakat setempat.
Kasiadi, anggota Satuan Pembinaan Masyarakat Polres Lamongan, menjelaskan bahwa lahan yang ditanam jagung sebelumnya merupakan lahan tidur, yang dikelola untuk memberdayakan masyarakat. Setelah panen, proses penanaman jagung akan kembali dilanjutkan dengan penyerahan 180 kg bibit jagung hibrida dari PT Maxxi untuk memenuhi target nasional satu juta hektar.
Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam mencapai swasembada pangan dan meningkatkan taraf hidup petani di Lamongan.
