BOJONEGORO – Fadly Alberto, seorang pemain sepak bola muda yang lahir di Timika, Papua, pada 22 Juni 2008, telah menciptakan kisah inspiratif yang patut dicontoh.
Sebagai anak pertama dari pasangan John Clif Hengga dan Piana, Fadly tumbuh di sebuah gubuk kecil berukuran 4×8 meter di Bojonegoro, Jawa Timur.
Meskipun dalam keadaan melarat, mimpi besar Fadly untuk menjadi pemain sepak bola tak pernah padam.
Dari usia delapan tahun, Fadly telah menunjukkan bakat luar biasa dalam sepak bola. Ia bergabung dengan SSB Sukorejo Putra dan mengasah kemampuannya selama tujuh tahun.
Ketekunan dan kerja kerasnya membuah hasil ketika ia diterima di Bhayangkara Presisi FC. Di klub tersebut, Fadly mengalami perkembangan pesat dan berhasil pindah dari tim B ke tim A, membawa namanya masuk ke radar timnas.
Setelah tampil gemilang di Piala AFF U-16, Fadly Alberto menjadi salah satu pemain andalan di timnas Indonesia U-16. Meskipun timnya gagal melaju ke final, jejaring yang dibangun telah membuka jalur bagi timnas Indonesia U-17 untuk lolos ke Piala Dunia U-17.
Kesuksesan ini merupakan hadiah bagi Fadly dan keluarga, dimana ia juga mendapatkan rumah sebagai hadiah dari PT Realfood, menjawab harapannya ingin memberikan yang terbaik untuk ibunya.
Kisah Fadly Alberto adalah bukti bahwa kerja keras dan ketekunan akan membuahkan hasil.
Semoga perjalanan hidupnya bisa menginspirasi generasi muda Indonesia untuk terus berjuang meski menghadapi berbagai rintangan.