BOJONEGORO – Ratusan guru memadati gedung pelayanan terpadu di Kantor Polres Bojonegoro pada hari Jumat, (16/05/2025), untuk mengurus Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK).
Lonjakan permohonan ini dipicu oleh tingginya kebutuhan dokumen administrasi sebagai syarat pelaksanaan Pendidikan Profesi Guru (PPG) tahun 2025 di Kabupaten Bojonegoro.
Kepala Satuan Intelkam Polres Bojonegoro, IPTU I Putu Suryawan Astawa, SH, menyatakan bahwa dalam dua hari terakhir, pemohon SKCK meningkat drastis hingga mencapai 200 orang per hari.
Angka ini diperkirakan akan terus naik hingga masa pengumpulan berkas PPG selesai. Melihat situasi ini, pihak Polres berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang cepat, tepat, dan prima kepada semua pemohon.
Guna mengantisipasi antrean yang semakin panjang, Polres mengimbau para pemohon agar menyiapkan dokumen sedini mungkin dan datang lebih awal ke loket pelayanan. Pelayanan SKCK buka dari pukul 08.00 hingga 14.00 WIB setiap hari kerja, dengan petugas yang siap memberikan informasi melalui kanal digital.
Salah satu guru, Karnoto dari Kecamatan Tambakrejo, mengapresiasi upaya ini. “Walaupun antreannya panjang, pelayanannya cepat dan tertib, ini sangat membantu kami untuk menyelesaikan administrasi PPG tepat waktu,” ujarnya.
Polres Bojonegoro akan terus melakukan evaluasi dan peningkatan kualitas pelayanan publik, terutama di tengah tingginya permintaan SKCK dari kalangan guru. Ini sejalan dengan komitmen kepolisian untuk memberikan layanan terbaik kepada masyarakat.