Pariwiata&KulinerPendidikanPeristiwa

Mudahkan Wisatawan Explor Geopark, KKN-TK 20 Universitas Bojonegoro Pasang Peta Wisata Geopark Negeri Atas Angin

liputanbojonegoro637
×

Mudahkan Wisatawan Explor Geopark, KKN-TK 20 Universitas Bojonegoro Pasang Peta Wisata Geopark Negeri Atas Angin

Sebarkan artikel ini
Ec929412 48eb 4224 99bb c988f92da0f7

Liputanbojonegoro.com, Bojonegoro — Geopark Negeri Atas Angin di Desa Deling, Kecamatan Sekar, semakin diperbaiki untuk menambahkan kenyamanan para pengunjung. Kali ini, mahasiswa KKN-TK 20 Universitas Bojonegoro mengambil langkah kreatif dengan membuat peta wisata yang akan membantu wisatawan mengenal tata letak dan potensi yang ada di kawasan, Senin, (12/08/2025).

Selama ini, banyak wisatawan yang datang ke Negeri Atas Angin hanya mengandalkan petunjuk seadanya atau informasi dari warga sekitar untuk menemukan spot-spot menarik. Akibatnya, tak sedikit yang kebingungan mencari lokasi tertentu, bahkan ada yang terlewat mengunjungi beberapa titik indah di area geopark ini. Menyadari hal tersebut, para mahasiswa KKN-TK 20 pun berinisiatif untuk membuat peta wisata yang informatif, jelas, dan mudah dipahami.

Peta ini tidak sekadar menunjukkan arah atau lokasi, tetapi juga memuat informasi singkat tentang tiap titik wisata. Mulai dari spot foto utama di Negeri Atas Angin, area bermain anak, jalur trekking ringan, hingga fasilitas umum seperti toilet, area parkir, dan warung makan. Dengan begitu, wisatawan dapat merencanakan rute perjalanan mereka sejak awal dan menikmati pengalaman berwisata tanpa kebingungan.

Proses pembuatan peta ini dilakukan secara serius. Tim KKN-TK 20 melakukan survei lapangan dengan berjalan kaki mengelilingi area geopark. Mereka mendokumentasikan setiap titik penting, mencatat koordinat, dan berdiskusi dengan pengelola serta Pokdarwis setempat untuk memastikan semua informasi yang tertulis di peta akurat. Setelah data terkumpul, mereka mulai merancang desain peta dengan tampilan yang ramah bagi semua kalangan.

Salah satu mahasiswa KKN-TK 20 menceritakan bahwa mereka sengaja memilih warna-warna cerah dan ikon-ikon menarik agar peta mudah dibaca, bahkan oleh anak-anak sekalipun. “Kami ingin peta ini bukan hanya bermanfaat, tapi juga menarik untuk dilihat. Jadi kalau ada keluarga yang datang, anak-anak juga bisa ikut membaca dan memilih spot mana yang mau dikunjungi,” ungkapnya.

Peta wisata ini nantinya akan dipasang di beberapa titik strategis, seperti gerbang masuk Geopark Negeri Atas Angin, area parkir, dan beberapa sudut yang sering dilewati pengunjung.

Pokdarwis mengapresiasi langkah kreatif mahasiswa KKN-TK 20 ini. Menurutnya, peta wisata merupakan salah satu fasilitas penting yang selama ini belum ada di Negeri Atas Angin. “Peta ini akan sangat membantu wisatawan, apalagi yang baru pertama kali datang. Mereka bisa tahu posisi mereka ada di mana dan mau ke mana selanjutnya,” ujarnya.

Selain membantu wisatawan, keberadaan peta ini juga diharapkan bisa menjadi salah satu strategi untuk meningkatkan lama kunjungan dan pengeluaran wisatawan. Sebab, ketika pengunjung tahu bahwa masih banyak spot menarik yang belum mereka kunjungi, mereka akan cenderung menghabiskan waktu lebih lama di lokasi, bahkan mungkin membeli makanan, minuman, atau oleh-oleh dari pedagang lokal.

Inisiatif pembuatan peta wisata ini sejalan dengan misi KKN-TK 20 Universitas Bojonegoro yang ingin membantu pengelolaan wisata Negeri Atas Angin menjadi lebih profesional dan berkelanjutan. Mahasiswa tidak hanya berfokus pada pengembangan fisik atau penataan lokasi, tetapi juga pada peningkatan pelayanan informasi kepada wisatawan.

Ke depan, tim KKN-TK 20 berharap peta ini bisa terus diperbarui sesuai perkembangan kawasan Geopark Negeri Atas Angin. Jika nantinya ada penambahan spot baru atau perubahan fasilitas, peta dapat disesuaikan sehingga selalu relevan. Mereka juga mendorong pengelola untuk mempertimbangkan membuat versi digital peta yang bisa diakses melalui smartphone, sehingga wisatawan yang terbiasa menggunakan teknologi juga bisa menggunakannya dengan mudah.

Dengan adanya peta wisata ini, Geopark Negeri Atas Angin semakin siap menyambut wisatawan dengan wajah baru yang lebih tertata dan ramah pengunjung. Para mahasiswa KKN-TK 20 Universitas Bojonegoro telah memberikan sumbangsih nyata untuk mendukung kemajuan pariwisata lokal.

Dan bagi siapa pun yang datang ke Negeri Atas Angin, kini perjalanan menjelajah keindahannya akan terasa lebih mudah, menyenangkan, dan berkesan.