Pemerintahan

Program MBG dan Pengelolaan Sampah di Bojonegoro

liputanbojonegoro637
×

Program MBG dan Pengelolaan Sampah di Bojonegoro

Sebarkan artikel ini
F6c38c9e 322f 4a22 9a50 5b35b73ea0dc

Liputanbojonegoro.com, Bojonegoro – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bojonegoro telah mengambil langkah proaktif dalam mengolah sampah yang dihasilkan dari program Makanan Bergizi Gratis (MBG). Dengan kerjasama dan pelatihan kepada mitra Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG), DLH berkomitmen untuk menjaga kebersihan dan pengelolaan limbah dapur MBG.

Kepala DLH Bojonegoro, Luluk Alifah, menekankan pentingnya pengelolaan sampah yang tertata. “Sampah merupakan masalah yang harus segera diselesaikan. Jika tidak ditangani, jumlah dapur MBG yang semakin banyak bisa menimbulkan masalah lebih besar,” ujarnya, Sabtu(04/10/2025)

“Sejumlah langkah strategis telah disusun DLH, termasuk sosialisasi khusus kepada SPPG.”

Saat ini, belum terdapat aturan tertulis yang mengatur pengelolaan sampah MBG dengan baik. Oleh karena itu, DLH merancang pelatihan yang diharapkan mampu meminimalisir sampah—terutama pemisahan antara sampah organik dan non-organik. Selain itu, pemanfaatan sampah organik sebagai pupuk berpotensi meningkatkan ekonomi lokal.

“Kita akan segera menyosialisasikan ini,” kata Luluk Alifah. Jika pengelolaan sampah dapat dilaksanakan dengan baik oleh mitra SPPG, maka akan dapat menghasilkan pendapatan asli daerah (PAD) melalui tarif retribusi sesuai jenis dan jumlah sampah yang dihasilkan.