BOJONEGORO – Diruang rapat paripurna DPRD Kabupaten Bojonegoro menyaksikan kejadian yang tidak biasa pada hari Rabu, (12/03/2025). Beberapa organisasi perangkat daerah (OPD) dan kepala dinas tertangkap kamera sedang tertidur pulas di tengah rapat yang dianggap krusial. Rapat ini dihadiri oleh bupati Bojonegoro, Setyo Wahono, dan wakil bupati, Nurul Azizah, yang membahas Raperda Dana Abadi Pendidikan.
Kejadian ini langsung menjadi perhatian publik dan memunculkan berbagai pertanyaan mengenai etos kerja pejabat yang terlibat. Ruang rapat paripurna adalah forum penting di mana isu-isu vital harus dibahas dengan seksama. Tindakan tidur selama rapat berlangsung menunjukkan kurangnya penghormatan terhadap forum dan agenda yang dicermati.
Pihak DPRD Bojonegoro mengungkapkan rasa kecewa, namun juga menyadari bahwa kelelahan mungkin menjadi salah satu faktor penyebabnya.
Walaupun faktor kelelahan bisa dimengerti, DPRD Bojonegoro menekankan pentingnya menerapkan profesionalisme dan tanggung jawab dalam setiap tugas. Publik di Bojonegoro mengekspresikan kekhawatiran mereka terkait perilaku pejabat yang tertidur, mendesak untuk adanya perbaikan dalam kinerja mereka.
Tindakan seperti ini seharusnya menjadi momen refleksi bagi setiap pejabat untuk meningkatkan komitmen terhadap tanggung jawab mereka dalam bertugas.
