BOJONEGORO – Pada hari Selasa,(25/02/2025). Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Timur (Diskominfo Jatim) telah mengadakan Forum Kolaborasi Sistem
Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) yang dihadiri oleh 100 peserta. Forum ini berlangsung di Lt.4 Ruang Anjasmoro, dan diikuti oleh perwakilan dari berbagai kabupaten/kota di Jawa Timur.
Tujuan utama dari forum ini adalah untuk memadukan pemahaman dan penyusunan kebijakan pemerintahan digital untuk periode 2025-2029.
Kepala Diskominfo Jatim, Sherlita Ratna Dewi Agustin, dalam sambutannya menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah dan berbagai pihak lain dalam penyusunan kebijakan pemerintahan digital.
Diskominfo Jatim berharap forum ini akan menciptakan sinergi dalam pelaksanaan SPBE dan mendorong kerja sama dengan instansi pemerintah lain, perguruan tinggi, masyarakat, dan sektor swasta. Hal ini penting untuk memastikan pelayanan publik yang efektif dan efisien.
Dalam forum ini, Tony Dwi Susanto, sebagai salah satu pembicara, menjelaskan tujuh tren kebijakan dalam digitalisasi pemerintahan yang akan mendominasi 2025. Ini mencakup visi Indonesia Digital 2045, indeks transformasi digital, dan penyelenggaraan sistem informasi yang terintegrasi.
Fokus pada penerapan kebijakan ini diharapkan dimulai pada tahun 2025, sehingga setiap pemerintah daerah sudah harus mempersiapkan indikator-indikator digitalisasi dalam rencana kebijakan mereka.
Dengan demikian, diharapkan semua pihak bisa terlibat dalam transformasi digital secara menyeluruh.
