Pemerintahan

Polres Bojonegoro Dukung Asta Cita, Tanam Jagung

liputanbojonegoro637
×

Polres Bojonegoro Dukung Asta Cita, Tanam Jagung

Sebarkan artikel ini
304f61b4 1207 4424 9132 34cb471b14df

Liputanbojonegoro.com, Bojonegoro — Kepolisian Resor (Polres) Bojonegoro menunjukkan dukungan nyata terhadap program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto dengan kembali melaksanakan penanaman jagung untuk Kuartal IV. Kegiatan ini berlangsung di lahan Tanah Kas Desa (TKD) Ngampel, Kecamatan Kapas, Kabupaten Bojonegoro, pada Rabu (8/10/2025).

Dipimpin langsung oleh Kapolres Bojonegoro, AKBP Afrian Satya Permadi, kegiatan ini menjadi wujud sinergi lintas sektor dalam memperkuat ketahanan pangan nasional.

Penanaman jagung ini melibatkan berbagai pihak penting, termasuk perwakilan dari Kodim 0813 Bojonegoro, Kepala Dinas Pertanian Bojonegoro, ADM Perhutani, Kepala BPS, perwakilan Bulog, Kepala Desa Ngampel, penyuluh pertanian lapangan (PPL), tokoh agama, dan kelompok tani setempat. Kehadiran berbagai instansi dan elemen masyarakat ini menunjukkan komitmen bersama dalam optimalisasi lahan desa agar dapat dimanfaatkan secara produktif.

Usai penanaman, Kapolres Afrian Satya Permadi menyampaikan apresiasi tinggi atas kolaborasi tersebut. Ia menegaskan bahwa sinergi lintas sektor adalah kunci keberhasilan dalam mewujudkan swasembada pangan.

“Terima kasih kepada seluruh stakeholder yang mendukung program Asta Cita. Langkah bersama ini adalah upaya nyata menuju kemandirian pangan melalui penanaman jagung,” ujar Kapolres.

Menurut Kapolres, potensi lahan di Bojonegoro yang luas dan subur dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk program pertanian produktif. Pemanfaatan lahan ini merupakan kontribusi konkret daerah dalam mencapai swasembada pangan di tingkat nasional.

Afrian menjelaskan, program Asta Cita yang digagas Presiden Prabowo Subianto berfungsi sebagai jembatan antara pelestarian lingkungan dan pembangunan ekonomi rakyat.

“Melalui pendekatan agroforestri dan pemanfaatan lahan produktif, masyarakat tidak hanya mendapat manfaat ekonomi dari hasil panen seperti jagung, tetapi juga berperan aktif dalam menjaga kelestarian lingkungan sebagai penyangga kehidupan,” terangnya.

Kapolres Bojonegoro berharap penanaman jagung ini dapat memberikan dampak positif, yaitu meningkatkan kemandirian pangan sekaligus kesejahteraan masyarakat Bojonegoro. “Semoga langkah kecil ini menjadi bagian dari upaya besar menuju ketahanan pangan nasional,” tutupnya.