BOJONEGORO – Bupati dan Wakil Bupati Bojonegoro mengadakan acara yang bertujuan untuk mengakomodir kepala pasar daerah dalam melaksanakan gerakan nasional membersihkan pasar nasional (gernas mapan) pada hari Rabu, (07/04/2025).
Kegiatan ini merupakan upaya kolaboratif antara pemerintah daerah dan para pedagang untuk menciptakan lingkungan pasar yang lebih bersih, sehat, dan berkelanjutan.
Pasar berfungsi sebagai pusat perekonomian masyarakat, memainkan peran penting dalam mendukung perdagangan dan memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Namun, pengelolaan sampah yang kurang optimal dan rendahnya kesadaran dari pedagang dan pengunjung masih menjadi tantangan besar. Gernas mapan hadir sebagai solusi untuk menanggulangi masalah ini dengan menciptakan pasar yang sehat dan nyaman.
Bupati Setyo Wahono menekankan bahwa kebersihan dan kesehatan lingkungan adalah prioritas utama dalam kepemimpinannya. Beliau mengajak seluruh pedagang dan petugas pasar untuk melaksanakan kegiatan membersihkan pasar secara rutin dan mengelola sampah dengan efektif.
Dialog yang berlangsung antara bupati dan Wakil Bupati menanggapi dengan dukungan inovasi untuk meningkatkan pelayanan masyarakat sejumlah tantangan diungkapan masih menghambat efektivitas pengelolaan sampah di pasar rakyat.
Beberapa di antaranya adalah penggunaan kantong plastik sekali pakai yang sulit terurai, tempat Penampungan Sementara (TPS), dan jadwal pengangkutan sampah yang belum optimal.
Serta sekaligus menanamkan semangat Bersih pasar Untuk mengolah sampah secara efektif. Sekaligus menumbuhkan kesadaran dan semangat menjaga kebersihan dan kenyamanan seluruh pengguna pasar.
